Banjarmasin(kalsel)
Banjir tak terduga
Selama 20
tahun menetap tinggal di Kota Banjarmasin, tidak pernah sekalipun Daerah
sekitar kediaman saya digenangi Banjir.
Walaupun
di tempat-tempat lain sering digenangi banjir ketika musim hujan tiba. Namun, ditempat
saya terasa masih sangat aman dan bebas dari ancaman banjir walau saat musim
hujan. Tetapi kini tampak keadaannya berbeda.
Senin 18
Maret 2012 pukul 17.00 WITA untuk pertama kalinya kota Banjarmasin khususnya
didaerah sekitar kediaman saya digenangi Air pasang yang tidak biasa. Banyak
rumah warga yang tergenang air hingga setinggi lutut orang dewasa, tetapi
sebagian yang bangunan rumahnya agak tinggi akan sedikit merasa lebih aman
karena ketinggian air pasang(Banjir rob)masih bisa di antisipasi. Air dengan
cepat naik, hanya dalam waktu ± setengah jam. Air sungai yang tadinya terlihat
biasa saja, seketika naik dengan arus yang lebih cepat.
Masyarakatpun
terkejut melihat kejadian yang tidak biasa ini, dan bergegas menyelamatkan
barang-barang mereka.
Dahulu, di tahun-tahun yang lalu, daerah tempat tinggal saya dikota Banjarmasin
sudah sering dengan Air pasang, tetapi tidak sampai menggenangi rumah-rumah
penduduk, hanya sebagian kecil saja rumah warga yang tergenangi air pasang.
Namun, untuk kali ini Air pasang menggenangi hingga sebagian besar pemukiman,
terlebih bagi warga yang tinggal ditepian sungai, air pasang bisa lebih tinggi
lagi hingga menenggelamkan rumah warga yang tinggal ditepian sungai tersebut.
Tetapi untungnya banjir rob tidak berlangsung lama, hanya sekitar setengah jam
saja air sudah mulai tenang/tak berarus, dan perlahan mulai surut. Masyarakat
merasa lega melihatnya dan menjalankan aktivitas mereka kembali seperti biasa.
Walaupun tidak ada korban jiwa dalam musibah banjir rob ini, tetapi hal
tersebut sangat mengganggu aktivitas warga karena terganggunya arus lalu
lintas, dan tempat bekas terkena air pasang(banjir rob) tersebut
kelihatan kotor semeraut, menyisakan sampah-sampah yang berserakan. Memang
belakangan ini intensitas hujan di kal-sel sangat tinggi disertai angin
kencang. hal tersebut juga merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya air
pasang/Banjir rob.
Apa sebenarnya faktor penyebab terjadinya fenomena ini?
Contoh
sederhana yang sering kita temukan faktanya dilapangan: Banjarmasin sebagai
ibukota profinsi kalsel. Semakin berkembang dan pesatnya pembangunan ruko,
perumahan dls dengan menggunakan sistim urug sehingga berkurangnya daerah
serapan/tangkapan air. Sekarang ini nampaknya sudah berbeda seperti jaman dulu,
dahulu setiap rumah dibangun seperti rumah panggung dengan tongkat lantai yang
lebih tinggi, atau dalam bahasa banjar "rumah Ba' barumahan”, Seperti
rumah saya.hhhiii..
kemudian
Lihat saja hutan kalsel saat ini, bagaimana kondisinya????
Apa seharusnya yang dilakukan pemerintah dalam menyikapi permasalahan ini?
Sebaiknya
pemerintah lebih serius lagi dalam menyikapi permasalahan ini, dan
memperhatikan sistim/cara dalam pembangunan-pembangunan seperti ruko atau
pemukiman dls yang dilakukan suatu perusahaan, atau pihak-pihak yang kurang
memperhatikan dari aspek kelingkungan, agar dapat dikelola dengan baik sesuai
prosedur sehingga tidak berdampak pada kerusakan lingkungan.
Selain
dari itu, peran masyarakat sendiri sangatlah dibutuhkan. Masyarakat tidak bisa
bekerja sendiri, dan pemerintahpun tak bisa bekerja sendiri, keduanya saling
berkaitan. Sehingga musibah seperti ini akan dapat ditanggulangi dengan segera
dan dicegah terjadinya kembali, sehingga tidak menimbulkan dampak yang lebih
fatal lagi dikemudian hari.